Pembangunan Fundamental Apartemen di CitraLand Vittorio Mulai Dibangun, dengan Target 70 Persen Terjual
Meski belum ideal, pengelola uang properti di Jawa Timur optimistis pasar properti akan membaik di semester primer 2021. Hal itu juga dirasakan Grup Ciputra untuk mendukung tugasnya. Kelompok properti monster ini terus membangun usahanya. Misalnya proyek superblok di Surabaya Barat, CitraLand Vittorio.
Senior Director PT Ciputra Development Tbk Sutoto Yakobus mengatakan dengan adanya pertemuan tersebut diharapkan pembangunan primer kondominium Alessandro di CitraLand Vittorio dapat membantu kesepakatan usaha tersebut.
“Dalam tiga bulan pertama tahun 2021, kesepakatan di Grup Ciputra telah berkembang secara pasti, secara mengejutkan lebih baik daripada tahun 2019. Secara keseluruhan. Sangat mungkin dikatakan bahwa kesepakatan telah meningkat 2,5 kali lipat dibandingkan dengan bulan-bulan sebelumnya,” katanya.
Dengan kenyataan ini, perkumpulannya secara progresif memperpanjang atau melanjutkan proyek-proyek yang sekarang sedang berjalan. Termasuk kesepakatan. Selain itu, peningkatan otoritas publik sebagai pengecualian Pajak Pertambahan Nilai (PPN) untuk barang-barang pribadi telah semakin membantu kesepakatan properti di negara tersebut.
70% dari Total 650 Unit di Menara Alessandro Sudah Terjual
“Oleh karena itu, dengan kesepakatan yang positif, kami yakin pengembangan pengembangan prinsip ini akan selesai sesuai jadwal. sehingga bisa dilanjutkan ke tahapan-tahapan selanjutnya,” kata Sutoto.
Ia mengatakan, tahap kedua setelah pembangunan loteng Alessandro, gatheringnya akan membuat pusat perbelanjaan di superblok CitraLand Vittorio. Loteng Alessandro sendiri akan terdiri dari 3 jenis kamar yaitu studio, 1 kamar dan 2 kamar. Ada juga SOHO dengan 4 jenis, dan satu unit bengkel niaga dengan 3 lantai.
Sementara itu, General Manager CitraLand Vittorio, Indra Purnama mengatakan, sejak diberangkatkan menjelang akhir 2018, hingga saat ini sekitar 70% dari total 650 unit kondominium di menara Alessandro sudah terjual. Akibatnya, sebagai salah satu bentuk kewajiban kepada pelanggan, pertemuannya dapat diprediksi seiring dengan perkembangan penginapan vertikal.
“Setelah tahap pekerjaan pembentukan timbunan selesai pada pertengahan tahun 2021, kami akan segera melanjutkan pekerjaan pembangunan primer yang diselesaikan oleh PT Mitralanggeng Jaya Konstruksi yang memiliki wawasan dalam membangun struktur layang,” ujarnya di sela-sela Kontraktor Utama Upacara Sigining di Galeri Pemasaran CitraLand Vittorio , Surabaya. , Rabu (7/4/2021).
27 Lantai dalam Waktu Sekitar 20 Bulan
Pihaknya berfokus pada pengembangan utama loteng 27 lantai dalam waktu sekitar 20 bulan. sehingga dipercaya bahwa sebelum akhir tahun 2022 unit kondominium Alessandro dapat diserahterimakan.
“Dengan pergantian acara, meski didukung peningkatan otoritas publik dan pendapatan bank yang miring. kami berharap kondominium Alessandro tahun ini ludes terjual,” kata Indra.
Sebagai catatan, CitraLand Vittorio merupakan superblok pertama dan terbesar di kawasan Wiyung yang berdiri di atas lahan seluas 7,5 ha. Ini adalah proyek komunitarian antara Grup Ciputra dan PT. Surya Sakti Propertindo.
Di area ini, 11 puncak akan dibangun termasuk loteng, tempat kerja, penginapan dan pusat perbelanjaan gaya hidup yang dilengkapi dengan toko kelontong. Rantai ritel, ritel, film, makanan dan minuman.